Kamis, 09 November 2017

WAKTU

Assalamu'alaikum..... Gimana hari ini? seru nggak? aihhh lama kali ini gak nulis. Mumpung nugas onlinenya lagi muter-muter, nungguinnya sambil nulis asik alig pasti. wakak....



Waktu adalah nikmat yang Allah berikan namun sering kita lalai terhadapnya. Contohnya aku, orang yang dulu suka nunda-nunda nugas dengan alasan, “Ah... udahlah Nun masih lama ini deadlinenya. Santai aja. Nikmatin waktu buat santai biar ntar pas ngerjain otaknya fresh.”


Dan apa yang terjadi. Dikerjainlah itu tugas pas deadline udah bener-bener mepet. Super duper kalang kabut dan efeknya jadi kemana-mana. Telat makan dan jatuh sakit adalah bonus dari kesewenang-wenanganku mempermainkan waktu. Hadeh, pliss.


Karena tugas dikerjainnya mepet, otomatis hasilnya nggak sesuai dengan apa yang diharapkan. Malah jauh dibawah apa yang aku mau. Istilahnya Gatot, gaes. Dan setelah gagal timbullah penyesalan yang menenggelamkan semua semangat dan ion-ion postif yang ada. Dan berakhir pada kata terpuruk yang memperburuk apa yang sudah buruk.

Dari sekian kegagalan yang aku alami. Kegagalan terbesar adalah sat aku mengecewakan orang yang aku sayang dan berjasa dihidup aku. Dan itu semua berawal dari manajemen waktu yang semaunya aku. Dan berdampak besar baik bagi aku pribadi maupun bagi mereka.

Dari situ aku mulai paham apa makna dari waktu adalah pedang. Pedang yang menebas mampus banyak hal ketika aku tidak bisa menggunakannya dengan semestinya. Yakali pedang buat korek-korek kuping, atau buat nyikat cucian, apalagi buat makan cilok. Yaaah Be-gi-tu-la...h.

Dan aku juga mulai paham bahwa aku harus belajar dari kesalahan untuk merubah diri jadi lebih baik. Ketika penyesalan datang dan membuat semuanya buruk, aku tidak harus terus-terusan terpuruk dan menangisi kesalahan yang sudah diperbuat. Atau malah ngrengek-ngrengek minta sama Allah buat sekali aja muter waktu atau jadiin pintu kemana sajanya Doraemon jadi nyata.

Allah masih ngasih waktu buat aku. Meskipun awalnya susah karena beberapa kebiasaan buruk dan lupa menjadi faktor utamanya. Mulai menikmati waktu dengan hal-hal yang postif merupakan kemajuan buat aku. berusaha nggak telat dan menelatkan. jaga kesehatan biar gak gampang sakit, dan rajin menabung. Kok? #abaikan

Seperti malam ini, aku sedang bersyukur karena sesuatu hal yang membuat aku gaenak tidur belakangan ini. Setidaknya aku bisa mengenal tentang diriku dan diriNya lebih dalam lagi. Terima kasih. Selamat menikmati tengah malam. Wassalam